Gawat, Ada Dugaan Upaya Pembunuhan Oleh Mantan Jadeko Persukuan Melayu Dt Mudo

Gawat, Ada Dugaan Upaya Pembunuhan Oleh Mantan Jadeko Persukuan Melayu Dt Mudo

Kondisi Sarman (Korban) penganiayaan tim pengamanan RR

KATARAKYAT.COM, BANGKINANG - Malang tak dapat dihindari mujur tak dapat dipinta, begitulah nasib yang dialami oleh anak kemenakan di persukuan Melayu Datuk Mudo Kenegerian Bangkinang. Hal ini berawal dari penguasaan lahan sawit yang sebelumnya telah dihibahkan oleh H. Aliar Syam untuk anak kemenakan dengan luas 60 Ha.

Namun akibat keserakahannya, RR yang dahulu pernah menjabat sebagai Datuk Jadeko persukuan Melayu Dt. Mudo kenegerian Bangkinang namun diberhentikan karena sudah cacat secara hukum adat sejak tanggal 18 Agustus 2023 lalu.

Menyadari hak yang telah dikangkangi oleh RR, ratusan anak kemenakan persukuan Melayu Datuk Mudo langsung mengambil sikap untuk mendatangi lahan sawit seluas 60 Ha yang berada di Desa Laboy Jaya, Kecamatan Bangkinang, (12/04/2025).

Kehadiran Anak kemenakan tersebut dipicu oleh hadirnya orang-orang Flores yang sengaja disewa oleh RR untuk pengamanan lahan sawit tersebut. Niat awal Anak Kemenakan adalah untuk bermediasi dengan Ketua Kelompok Flores yang berada di area Lahan sawit tersebut.

Akibat tersulut emosi, segerombolan Flores yang telah dilengkapi dengan senjata tajam, panah clurit dan batu melakukan penyerangan terhadap ratusan Anak Kemenakan yang hadir saat itu.

Dalam insiden tersebut, salah seorang anak Kemenakan Persukuan Melayu Datuk Mudo, Salman menjadi korban tindakan kekerasan yang dilakukan oleh Flores suruhan RR. Sarman mengalami luka lebam akibat serangan fisik yang dilakukan secara membabi buta.

"Saya tadi diserang oleh 4 orang Flores yang sudah menyediakan senjata tajam, tapi saya untungnya tidak terkena senjata apa-apa hanya dipukuli dan ditendang serta diinjak-injak meski tadi salah satu di antara mereka memegang Senjata tajam," kata Sarman menerangkan kejadian yang menimpanya dalam bahasa Bangkinang.

"Tadi saya didampingi oleh Anak Kemenakan Persukuan Melayu Datuk Mudo telah membuat laporan ke Polres Kampar terhadap musibah yang menurut saya telah dipersiapkan sedemikian rupa," lanjutnya.

"Harapan saya agar RR dapat ditindaklanjuti secara hukum dengan dijebloskan ke dala penjara karena telah menginisiasi tindak kekerasan ini, karena mengingat juga persenjataan mereka sudah sangat terorganisir,"  tutupnya.

Adapun kondisi terakhir Sarman yaitu luka robek di bagian bibir, pipi kanan bengkak lebam, mata merah akibat injakan serta tangan yang terkilir karena menahan injakan.

Komentar Via Facebook :